Pengusaha UKM sukses dapat dijadikan panutan atau teladan bagi Anda sekalian. Sebuah bisnis dikatakan sukses bisa dilihat dari proses atau perjalanannya. Dalam arti, proses membesarkan bisnis tersebut dari kecil hingga besar yang dilakukan oleh pebisnis atau pengusahanya.
Sementara itu, ada dua macam pengusaha ditengok dari proses bisnis yang digelutinya. Pertama, pengusaha yang mendapatkan warisan bisnis dari orang tua atau orang lain. Kedua, pengusaha yang membangun dan merintis usaha kecil menengah (UKM) dari nol atau kecil. Dengan kerja keras, pantang menyerah, dan berpikiran progresif, akhirnya bisnis yang digelutinya menjadi besar sekaligus menguntungkan.
Ada beberapa pengusaha UKM sukses di Indonesia yang dulunya membangun bisnis dari nol dan bisa menjadi inspirasi kita semua. Siapakah mereka? Berikut Antijobless info kan untuk kalian calon-calon pengusaha..
Bob Sadino
Inilah pengusaha sukses di Indonesia yang bisa Anda jadikan teladan dalam berbisnis. Bernama lengkap Bambang Mustari Sadino atau akrab dipanggil Bob Sadino adalah seorang pengusaha Indonesia yang sebelumnya pernah menjadi karyawan di sebuah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Setelah sekitar sembilan tahun mengabdi kepada negara, Bob memutuskan untuk resign dari pekerjaannya tersebut dan pilih membuka usaha sendiri. Bisnis pertamanya, yaitu rental mobil yang sempat berhenti di tengah jalan karena Bob mengalami kecelakaan lalu lintas.
Bahkan, Bob sempat menjadi buruh bangunan dengan upah harian. Sembari mengumpulkan modal lagi, Bob melirik peluang bisnis baru, yaitu beternak ayam dengan produk yang dijualnya telur ayam. Selanjutnya, Bob terus megembangkan bisnisnya tersebut seperti sekarang.
Meskipun Om Bob telah tiada, tetapi sosoknya yang sederhana dan motivasi-motivasi yang tak luput dari zaman masih diingat oleh para pengusaha-pengusaha. Terlebih penampilannya yang tidak menunjukan dia seorang pengusaha sukses.
Achmad Zaky
Dia adalah founder sekaligus CEO bukalapak.com. Lulusan ITB Bandung yang bersama beberapa rekannya dahulu membuka bengkel kerja. Mereka menciptakan beragam aplikasi digital.
Akhirnya tercetus membuat sebuah situs jual beli online yang saat itu sekitar tahun 2010 masih sedikit kompetitornya. Hanya bermodal seadanya dan terutama skill dari para pendirinya. Dimulai dari kunjungan 10 ribu visitor per hari, sekarang situs tersebut sudah mencapai 500 ribu visitor per hari. Bahkan, Bukalapak mulai melebarkan sayap dengan membangun lini bisnis lainnya.
Gibran Rakabuming
Dia adalah anak sulung Presiden Joko Widodo atau yang lebih dikenal dengan Jokowi. Gibran juga dikenal sebagai seorang pengusaha UKM sukses di bidang kuliner. Dia memiliki bisnis katering dan wedding organizer serta beberapa tempat makan.
Diketahui bahwa Jokowi sebelum terjun ke dunia politik juga sebagai seorang pengusaha yang menggeluti bisnis meubel.
Namun, Gibran tak ingin ikut-ikutan bisnis yang sama digeluti ayahnya. Dia lebih memilih bisnis kuliner yang menurutnya lebih prospektif ke depannya. Saat pertama ingin berbisnis, dia tidak mengandalkan modal orang tuanya. Pria yang sudah dikaruniai seorang anak ini mengajukan proposal pinjaman kepada beberapa bank. Bersyukur ada satu proposal pinjaman yang disetujui. Selanjutnya, dia mulai merintis bisnis kateringnya dari nol yang diberi nama Chilli Pari.
Yasa Singgih
Pengusaha yang satu ini juga memulai bisnisnya sejak masih berusia remaja. Di saat teman-temannya sedang asik bermain dan belajar, Yasa Singgih memilih berpikir cara mendapatkan uang banyak dari bisnis yang dijalankannya. Dia pernah menjadi pembawa acara freelance untuk berbagai acara. Pria kelahiran 1995 ini juga berbisnis online menjual lampu hias. Di rasa kurang prospektif, Yasa meninggalkannya dan beralih pada bisnis di bidang fashion. Dia membangun sebuah brand pakaiam pria yang bernama Mens Republic.
Tentu saja tidak mudah memulai bisnisnya. Yasa harus bersaing dengan banyak kompetitor di luar sana yang lebih dulu eksis di pasaran. Bahkan, Yasa sempat merugi, tetapi masih tetap mempertahankan bisnisnya tersebut.
Dengan kerja keras dan pantang menyerah, bisnis fashionnya mulai diminati banyak konsumen. Yasa belum puas dan masih ingin mengmbangkan kemampuannya berbisnia. Maka dari itu, dia mendirikan jasa konsultasi manajemen. Bahkan, dia juga berbisnis properti dengan menjual kavling tanah di Bogor.
Nicholas Kurniawan
Satu lagi pengusaha UKM sukses di Indonesia yang memulai bisnisnya dari nol. Saat usianya baru 20 tahun, pemuda yang satu ini sudah menjadi eksportir ikan hias Indonesia. Dia bekerja keras karena kebutuhan hidupnya bersama keluarganya yang terpuruk karena terlilit hutang. Oleh karenanya, Nicholas mulai memberanikan diri berbisnis kecil-kecilan mulai dari kuliner, MLM, dan mainan.
Semua tidak berhasil bahkan hingga membuatnya tidak naik kelas saat masih duduk di bangku SMA. Harap maklum, di saat teman-teman sebayanya belajar tekun di sekolah dan bermain, Nicholas menyibukkan diri dan berpikir keras mau berbisnis apa. Dia memilih ikan hias sebagai produk yang dijualnya karena juga menyukainya. Dimulai dari menjual secara online kecil-kecilan hingga menjadi eksportir ikan hias sukses.
Susi Pudjiastuti
Wanita yang sekarang menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan ini memang berlatar belakang pengusaha. Sejak usaha sekolah, Susi sudah berbisnis sejak usia belia. Hingga dia harus drop out dari SMA gara-gara lebih memilih berbisnis pengepul ikan di Pangandaran, Jawa Barat daripada belajar di sekolah bersama teman-temannya.
Perilakunya yang cukup nyeleneh tersebut memang tidak umum di usianya yang masih remaja. Namun, apa boleh buat karena dia harus bekerja agar bisa melanjutkan hidupnya. Dengan tekad keras, bisnis perikanan Susi semakin maju. Bahkan, dia melebarkan sayap dengan merambah ke bisnis penerbangan dengan mendirikan maskapai Susi Air.
Hamzah Izzulhaq
Seorang pemuda kelahiran 1993 yang sejak kecil memang tertarik dengan bisnis. Mulai dari berjualan petasan, kelereng koran, jadi tukang parkir dadakan, dan lain sebagainya. Dia ingin mencari uang sendiri dengan usahanya sendiri. Suatu hari saat masih duduk di bangku SMA, Hamzah mengikuti seminar yang membahas perihal bisnis di usia dini. Dia berkenalan dengan seorang pemuda yang beberapa tahun lebih tua darinya, tetapi sudah memiliki bimbingan belajar (bimbel) dengan 44 cabang di berbagai kota.
Lalu, pemuda tersebut menawari Hamzah bisnis waralaba bimbel yang bisa dibeli dengan harga Rp 175 juta. Hamzah mengumpulkan modal sendiri Rp 5 juta. Dia meminjam modal uang dari ayahnya sebesar Rp 70 juta. Sisanya yang masih Rp 100 juta dibayar Hamzah dengan cara mencicil yang diambilkan uangnya dari keuntungan tiap semester.
Seiring perjalanan waktu, bisnis bimbel yang dijalankan Hamzah semakin berkembang hingga sekarang. Bimbel miliknya berhasil merekrut siswa dari beragam jenjang pendidikan dengan jumlah sekitar 200 orang tiap semesternya.
Demikianlah beberapa pengusaha UKM sukses di Indonesia yang memulai bisnisnya dari nol hingga mencapai kesuksesan. Semuanya bisa Anda jadikan inspirasi untuk berbisnis UKM. Sebenarnya, masih banyak pengusaha UKM yang sukses di luar sana. Anda bisa belajar dari mereka untuk bisa sukses seperti mereka.