Laporan keuangan merupakan salah satu catatan penting bagi para pengusaha, baik itu untuk usaha dalam skala besar maupun skala kecil. Bagi perusahaan besar, laporan keuangan bukanlah sebuah hal rumit yang harus dilakukan. Berbeda dengan usaha skala kecil yang menganggap laporan keuangan bukanlah sesuatu yang penting. Hal ini disebabkan oleh banyaknya pengusaha skala kecil yang tidak mengerti mengenai cara membuat laporan keuangan sederhana untuk perusahaan kecil.
Sebuah perusahaan skala besar, laporan keuangan sudah disusun rapi dan detail. Laporan tersebut telah dibuat oleh seorang akuntan yang memang memiliki ilmu dan pengetahuan luas mengenai laporan keuangan. Karena laporan keuangan merupakan hasil dari proses akuntansi yang cukup rumit bagi orang awam. Di perusahaan besar, mereka sudah memiliki resource yang mampu membuat laporan keuangan yang rapi serta detail.
Berbeda pada perusahaan skala kecil. Umumnya perusahaan kecil dimiliki oleh seseorang yang tidak mengerti mengenai akuntansi. Terkadang sih pengusaha mengabaikan akan pentingnya proses akuntansi pada usaha yang mereka miliki. Padahal, laporan keuangan jika difungsikan sesuai dengan fungsinya menjadi sumber informasi bagi usaha yang sedang dijalankan. Bahkan laporan keuangan akan menjadi salah satu sumber utama bagi pemilik usaha untuk mengetahui jumlah keuntungan yang sebenarnya mereka dapatkan.
Oleh sebab itu, SolusiUKM akan memberikan panduan kepada para pemilik usaha untuk bisa mengetahui cara membuat laporan keuangan sederhana untuk perusahaan kecil. Meskipun sederhana, tetapi laporan keuangan ini akan sangat mudah dipahami serta diterapkan oleh para pemilik usaha skala kecil dan tentunya sesuai SAK (Standar Akuntansi Keuangan).
Cara Membuat Laporan Keuangan Sederhana untuk Perusahaan Kecil
Sebelum memulai membuat laporan keuangan perusahaan kecil, Anda sebagai pengusaha harus mempersiapkan beberapa hal yang wajib dipersiapkan. Hal-hal ini akan sangat berkaitan dengan catatan keuangan bisnis Anda dalam periode tertentu.
Misal, jika Anda ingin membuat laporan keuangan selama satu bulan periode akuntansi, maka Anda harus mempersiapkan catatan-catatan keuangan selama satu bulan tersebut. Catatan-catatan ini akan menjadi sumber utama dalam membuat laporan keuangan yang akan dibuat. Beberapa catatan yang harus dipersiapkan:
- Catatan Pembelian Barang
- Catatan Penjualan Barang
- Catatan biaya-biaya
- Catatan Hutang
- Catatan Piutang
- Catatan Kas Usaha
Catatan-catatan tersebut akan menjadi acuan dasar dalam penyusunan laporan keuangan bisnis yang Anda miliki. Setelah laporan keuangan dibuat, Anda bisa menyusun laporan keuangan neraca. Dalam bahasa awam, neraca adalah laporan posisi keuangan usaha. Pada laporan ini, keuangan usaha antara aktiva dan pasiva harus seimbang. Jika tidak seimbang, keuangan usaha Anda bermasalah atau Anda melakukan salah pencatatan hal itu akan menyebabkan kerugian pada Anda.
Contoh Laporan Neraca
Setelah laporan keuangan neraca selesai dibuat, saatnya Anda membuat sebuah laporan keuangan untuk memperlihatkan berapa laba dan rugi keuangan usaha yang Anda miliki. Sehingga Anda bisa mengetahui berapa keuntungan yang sudah Anda dapatkan dari usaha yang Anda jalankan dan berapa kerugian yang Anda alami dalam periode tertentu.
Contoh Laporan Keuangan Laba dan Rugi
Itulah laporan keuangan laba rugi yang harus Anda buat disetiap akhir periode akuntansi. Seperti contoh diatas yang merupakan laporan laba rugi bulanan yang dibuat oleh satu perusahaan kecil. Cara membuat laporan keuangan sederhana untuk perusahaan kecil diatas tidak terlalu ribet dan sangat mudah Anda buat tanpa harus menyewa jasa seorang akuntan yang cukup mahal bahkan tanpa harus mempelajari ilmu akuntansi hingga mendalam.
Contoh Laporan Arus Kas
Laporan arus kas dibuat untuk mengetahui jumlah arus kas masuk dan keluar. Dengan adanya laporan keuangan arus kas ini, Anda bisa mengetahui berapa uang kas yang telah masuk dan berapa uang kas perusahaan yang Anda keluarkan untuk biaya-biaya operasional perusahaan.
Laporan Perubahan Modal
Laporan keuangan perubahan modal adalah sebuah laporan yang menggambarkan perubahan modal perusahaan. Seperti yang Anda lihat diatas, laporan keuangan perubahan modal. Dimana terlihat di kolom paling atas modal awal yang dimiliki oleh perusahaan, dan modal akhir pada periode akuntansi bulanan di paling bawah yang angkanya telah berubah. Ketika Anda ingin membuat laporan keuangan perubahan modal, maka Anda bisa mengetahui sumber perubahan modal perusahaan dengan akurat.
Cara membuat laporan keuangan sederhana untuk perusahaan kecil yang umum dan wajib dibuat oleh setiap pemilik usaha. Dengan mengetahui cara membuat laporan keuangan, Anda bisa menentukan sumber keuangan apa saja yang harus dimasukan dalam setiap laporan keuangan.
Jika Anda merasa ribet dalam membuat sebuah laporan keuangan untuk perusahaan kecil. Karena jumlah transaksi yang cukup banyak, Anda bisa menggunakan software akuntansi Accurate Online (AOL). Dari AOL ini, Anda bisa membuat sebuah laporan keuangan dengan mudah. Tanpa harus melakukan perhitungan-perhitungan yang sulit.
Meskipun mudah membuat laporan keuangan di AOL harus bersumber pada catatan atau pembukuan keuangan yang Anda input ke dalam software AOL di awal periode akuntansi. Jika tidak, maka Anda tidak bisa menyusun laporan keuangan sederhana untuk bisnis yang Anda miliki. Karena AOL sudah memudahkan Anda dalam menyusun laporan keuangan usaha serta dapat membantu Anda dalam menyusun laporan keuangan untuk pajak usaha. Dimana AOL sudah terintegrasi dengan e-faktur, e-SPT, PPh 23, dan fitur pajak lainnya. Selamat mencoba.