Keamanan data perusahaan perlu dilindungi dan dijaga keamanannya, karena ini merupakan aset paling berharga dari bisnis Anda. Banyak dari berbagai perusahaan yang banyak mengkhawatirkan keamanan data nya. Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa dengan seiring berjalannya teknologi yang semakin canggih dan berkembang, banyak orang yang bisa menjadi hacker professional walaupun dia memang tidak mengerti tentang dunia programming sama sekali. Agar perusahaan Anda terhindar dari berbagai ancaman virus atau hacker yang bisa membuat kerugian yang besar, berikut 7 tips cara menjaga keamanan data perusahaan dari cyber:
1. Perpanjang Password
Kesalahan yang paling umum yang biasanya dilakukan oleh para pengguna aplikasi adalah terlalu mudahnya password, seperti menggunakan tanggal lahir atau angka berurut dengan alasan mudah diingat. Padahal para hacker dapat dengan mudah mengetahuinya dengan membobol password yang seperti itu. Oleh karena itu, gunakanlah password yang baik, yaitu minimal 8-12 karakter dengan campuran karakter, seperti ada huruf kapital (ABCD) lalu angka (12345) lalu ada karakter unik (!@# $%) sehingga disusun seperti P4sw012d$%.
2. Terapkan Hak Akses
Berikan hak akses atau batasan kepada setiap karyawan di dalam aplikasi yang ada di perusahaan, fungsinya agar tidak mudahnya orang yang tidak bertanggung jawab masuk ke dalam database kita. Seperti, jika para staff operasional, tidak bisa melihat data keuangan atau lainnya.
3. Pelatihan Sistem Informasi
Banyak data perusahaan yang hilang, dikarenakan ulah karyawannya sendiri. Hampir semua orang bisa menggunakan komputer atau laptop, tetapi tidak semua orang bahkan hanya sedikit yang mampu mengetahui tentang virus/cyber attack. Oleh karena itu, adakanlah pelatihan mengenai sistem informasi, agar karyawannya tidak sembarangan melakukan “klik” pada pop up atau hal yang muncul di laptop mereka.
4. Tidak Membuka Email Tidak Dikenal
Jangan pernah membuka email yang tidak dikenal, karena salah satu jalan para hacker untuk membobol data perusahaan adalah dengan mengirimkan email yang memancing pengirim email untuk membuka email tersebut. Bisa dengan memberikan subjek menarik seperti hadiah. Setelah mereka membuka email, maka hacker dengan mudah bisa masuk ke dalam sistem kita, karena dalam email tersebut sudah terdapat kode program yang dapat membuka sistem keamanan kita.
5. Tidak Mengakses Data Pribadi di Perangkat Publik
Jangan mengakses data pribadi di perangkat publik, seperti di warnet atau milik teman kita, karena Anda tidak mengetahui bagaimana sistem operasi yang ada di warnet atau milik orang lain. Karena bisa jadi sudah ada software yang secara otomatis menyimpan history data kita. Oleh karena itu, ada baiknya, agar setiap karyawan difasilitasi laptop agar mereka bisa mengakses pekerjaan di luar kantor jika memang dibutuhkan.
6. Gunakan Anti Virus
Pilihlah anti virus yang sesuai dengan perusahaan Anda, karena terkadang kita tidak mengetahui anti virus mana yang dibutuhkan perusahaan. Sehingga dalam banyak kesempatan perusahaan tidak merasakan perbedaan antara dipasang anti virus atau tidak.
7. Cloud Computing
Dengan cloud computing perusahaan Anda akan memiliki banyak manfaat yaitu selain data perusahaan aman, menghemat biaya juga. Anda juga bisa membuat file tanpa menyimpannya di hard disk laptop Anda yaitu dengan google doc, file data dengan google spreadsheet, file presentasi dengan google slide dan yang terpenting dapat menyimpan sebanyak apapun data perusahaan Anda dengan google drive.
Jika ingin data perusahaan Anda aman, khususnya dalam bidang akuntansi. Maka segeralah gunakan Accurate online yang berbasis cloud base, keamanan datanya terjaga dan bisa digunakan oleh siapa saja, baik yang mengerti akuntansi atau pun tidak. Keamanan data dilindungi dengan sistem keamanan enkripsi setara perbankan.
Ingin tau mengenai Accurate Online ?